Kepahiang, wwwjejakdaerah.com – Bersama kuasa hukum Paslon 01 Syahrul Amade (Made) 43 Tahun, Kembali mendatangi Bawaslu Kabupaten Kepahiang untuk melaporkan Cawabup 02, Kamis (22/11/2020).
Beredarnya video berdurasi 46 detik dimedsos, membuat Syarul Amade (Made) memiliki bukti perlakuan Cawabup 02 terhadap dirinya. Karena pihak keluarga yang melihat sebagian tersulut emosi sehingga dikhawatirkan terjadi hal hal yang tidak diinginkan akibat video tersebut. Video yang beredar terputus sehingga pihak keluarga menduga terjadi keributan.
” Setelah mendapatkan Video ini saya merasa memiliki bukti yang kuat untuk melaporkan ke Bawaslu, karena setelah video tersebut beredar saya merasa terancam dan mengkhawatirkan banyak pihak keluarga yang merasa panas, takutnya terjadi hal hal yang tidak diinginkan, sehingga saya putuskan dilaporkan saja agar keluarga merasa tenang” ungkap Made.
Dalam video terlihat Made menemui rombongan Paslon 02 di Jl Santoso tepatnya depan Toko Nagasaki.Made membawa sticker yang diduga telah dilapisi oleh Tim Barada Paslon 02. Made dikelilingi Tim Paslon 02 yang memakai baju hitam sempat bersitegang hingga muncul cawabup Paslon no urut 2 bersama istri yang mengatakan laporkan saja. Sampai akhirnya Made ditarik oleh seseorang agar keluar dari kerumunan Tim Paslon 02.
Laporan Made hari ini ditanggapi, dan ia menerima Surat dengan Tanda Bukti penyampaian laporan Nomor : 07/ PL/ PB/ Kab / 07.05/ XI/ 2020 yang ditandatangani penerima laporan Hajulianto sebagai staf HPPS. ( DRL)
