Rakerda FPPI, Bang Ken : Kaum Perempuan Adalah Penentu Kesuksesan

oleh -60 Dilihat

Bengkulu, wwwjejakdaerah.com – Dewan Pimpinan Daerah Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (DPD FPPI) Provinsi Bengkulu menggelar Rapat Kerja ke pertama, Sabtu (20/03/2021). 

Acara dibuka H. Meri Muryati,SH mewakili Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Penanggulangan Perempuan dan Anak  Provinsi Bengkulu. 

”  Kami berharap FPPI se-provinsi Bengkulu  berharap bisa jadi mitra pemerintah untuk pemberdayaan perempuan dan anak. Serta Mendukung Visi misi Gubernur Bengkulu untuk meningkatkan kualitas perempuan di bidang pemberdayaan,pembangunan dan politik” Harapnya.  

Sekretaris FPPl Provinsi Bengkulu Suarni Muslim, BA dalam laporannya menyampaikan bahwa Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyamakan Hasil Rakernas dengan Program di daerah. 

Ketua FPPi Provinsi Hj. Elly Dahniarti,S. Sos dalam sambutannya mengatakan  tema rakerda pertama FPPI ini adalah Mari bersama mengentaskan kemiskinan masyarakat, disini  berarti bukan mengangkat orang miskin menjadi kaya, tetapi paling tidak kita mencegah masyarakat miskin tidak semakin terpuruk, hingga tahap kehidupan mereka semakin terbantu 

” Kami mengucapkan terimakasih kepada Dewan Pakar Ust.Dra H. Nurul Fadila, M.Ag yang selalu melecut kita dengan semangat ayo kita berbuat dan berbuat. Kalau pekerjaan hari ini bisa selesai hari ini kenapa besok, Sehingga kita jangan menunda nunda jika ada kesempatan segera dilaksanakan. Saya berharap kita mampu mencegah dan mengurangi diskriminasi terhadap perempuan”  ucap Hj. Elly.

H Akhmad Kanedi,SH ( Bang Ken) pewakialn DPD RI Provinsi Bengkulu memberikan Apresiasi institusi sebagai wadah yg sangat strategis sebagai untuk kita melakukan pembangunan dengan posisi Bengkulu sebagai daerah  10 besar termiskin. Namun ia m ngajak untuk  menyamakan persepsi tidak boleh minder dengan Bengkulu yang tertinggal dalam indeks pembangunan se Indonesia. 

” Khusus FPPI  harus membantu mengentaskan kemiskinan itu, kami mensupport, nah pesan saya tolong programnya itu di provinsi dan kota tolong  sambut dengan  orientasi hubungan  kemana kita ambil bagian. Jika ini satu sistem kita targetkan akan bisa keluar dari 10 besar termiskin tadi ” ujar Bang Ken. 

Ditambahkan Bang Ken permasalahan kemiskinan dan kesuksesan sangat  erat kaitannya  dengan  perempuan karena  kaum kita adalah penentu.

” Kesuksesan sangat erat kaitannya dengan perempuan  Apakah kita ingin lepas landas tergantung itu, semua kesuksesan itu ditentukan oleh 2 perempuan yang pertama adalah Ibu ikuti pesan Ibu  dan perempuan yang Kedua adalah Istri. Pemimpin kita butuh gerakan penggerak yang melakukan itu.  Sebagai senator kami siap menjadi bagian dalam gerakan perempuan , mensuport program bapak Gubernur, Bupati, walikota dan  Dinas yang ad di provinsi,jika kita bersinergi insya Allah kita akan mendapatkan hasil yg lebih baik. ” Kata Bang Ken.

Dr. Hj  Marlinda Irwanti Ketua FPPI Pusat berpesan misi misi  FPPI adalah memperjuangkan hak hak perempuan .

” Harapan saya setiap rapat kerja kita gerakkan potensi yang ada di daerah masing masing sesuai kebutuhan daerah masing masing yg mudah diimplementasikan daerah. Usaha UMKM , Home industri berada di peringkat tertinggi dalam usaha sekarang oleh karenanya harus melek teknologi digital. Sehingga tidak  ada lagi ibu yang buta huruf,  harus melek literasi ” pesan Ketua Pusat.

Sebagai pengisi Materi 1  dalam Kegiatan ini Ade Tarigan untuk Materi Ekonomi Kerakyatan, Asmeri Yosita mengisi materi 2 Pembangunan Masyarakat Pedesaan Pesisir Berperspektif Gender Pasca Pandemi Covid 19, Sefty Yuslinah,S.Sos., M.AP (Anggota DPRD Prov Bengkulu ) memberikan materi 3 yaitu Keberadaan Perempuan di Legislatif, Materi 4 Gender Perempuan dalam Islam Hj. Nurul Fadillah, M.Ag Materi 5 dan 6 disampaikan ketua dan Sekretaris FPPI Provinsi Bengkulu. 

Selanjutnya kegiatan ini juga dilanjutkan dengan penyampaian program kerja setiap DPC , Kepahiang disampaikan Helmi Yesi, Muko Muko oleh Nurlaini Iwan,SH, Benteng disampaikan Hj. Windiastuti, Kota Bengkulu Dra. Hj. Septanti Nugrohowati, Rejang Lebong Sri Rahayu dan Bengkulu Selatan Reni Novitasari.  Yang diikuti perwakilan anggota FPPI Provinsi, kota dan Kabupaten. (Fro)