Kepahiang, www,jejakdaerah.com -Aksi pemasangan sticker oleh salah satu Tim Barada yang melampisi sticker Calon Bupati Ujang Syarifudin,SE dan Ir H Firdaus Djailani dengan Sticker Dayat – Nata , yang berlokasi Jln Syahrial pasar pagi Kepahiang hampir berujung Ricuh.
Pasalnya,diakui salah seorang tim Paslon Padek yang berada dilokasi Made, saat kejadian kurang menyenangkan tersebut, dirinya melaporkan kelakuan pemuda itu kepada Calon Bupati Kepahiang Dayat, yang juga berada di lokasi. Namun dirinya menerima ucapan dengan nada tinggi (dibentak-red) oleh calon wakil Bupati nomor urut 02 Nata ” kalau kurang senang lapor ke Bawaslu” demikian ucap Nata.
” Jadi ceritanyo aku langsung ke lokasi dan melaporkan kek pak Dayat dan pak Dayat ngomong Aku Idak nyuruh cak ini, tapi Nata langsung ngomong ” kalu kurang senang lapor ke Bawaslu” keceknyo mbentak aku ” cerita Made dengan bahasa daerah.
Menyikapi hal ini Ketua Tim Keluarga Pemenangan Padek Edwar Samsi, SIP.MM mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan pengacara tim Padek.
” Masalah ini sedang kita koordinasikan dengan Pihak Pengacara Tim Padek” ungkap Edwar.
Selanjutnya Edwar selaku ketua tim keluarga berharap kepada Paramuda untuk tetap tenang jangan direspon, percayakan hal ini kepada mereka untuk memproses tindakan pihak lawan tersebut.
” Buat para muda untuk tetap tenang jangan direspon perbuatan dipihak lawan, Bawak secara sabar yakinkan dan percayakan kepada kami, kami yang akan memproses atas tindakan yang dilakukan oknum tersebut” pesan Edwar.
Seperti yang tersebar di media sosial video siaran lansung yang berdurasi 26 detik terlihat seorang anak muda yang diketahui merupakan Tim Barada Dayat Nata sedang berkeliling pasar pagi, lengkap dengan pakaian seragam Barada. Tepat di sebuah toko pemuda tersebut menutupi Stiker Paslon 1 Ujang -Daus dengan sticker Dayat – Nata. Diiringi Suara seseorang yang mengatakan “itu tempelkan nian,yang itu” “
biar Idak makan tempat”. Kata pemuda yang melapisi sticker. (Drl)
