KEPAHIANG, jejakdaerah.com — Tingginya curah hujan dalam sepekan terakhir akibatnya air sungai naik dan banjir melanda desa Air Pesi, Kecamatan Seberang Musi, Kabupaten Kepahiang. Senin (13/4/2020).
Air mulai naik sejak pukul 16.30 WIB sore, akibatnya puluhan rumah warga terendam banjir dengan ketinggian air 1 meter. Tidak hanya rumah warga yang mengalami kerugian, termasuk lahan pertanian warga rusak parah.
“Sawah saya terendam, ada juga kendaraan tetangga saya yang terendam,” ungkap Pen.
Sementara itu, Kepala Dinas BPBD Kabupaten Kepahiang, Ir Taufik mengatakan timnya sudah turun ke lapangan guna melakukan pendataan.
“Tim kami sudah turun kelapangan,” kata Taufik.
Dijelaskan Taufik, akibat bencana banjir ini kerugian materiil yang dialami warga yang terdampak berdasarkan laporan hasil assesment tim satgas BPBD Kepahiang diantaranya :
- 25 unit rumah warga terendam.
- 3 unit sepeda motor hanyut.
- 10 unit rumah warga rusak ringan.
- Tanaman padi rusak 1 Hektar.
“Kerugian diperkirakan ratusan juta, sementara warga yang rumahnya terendam. Menginap di rumah kepala desa Air Pesi dan Balai Desa,” demikian Taufik. [fro]