Kepahiang, JejakDaerah.id – Pemerintah Desa Bandung Baru menggelar pramusyawarah prapelaksanaan kegiatan Anggaran Pendapatan Desa Tahun Anggaran 2025.
Acara ini berlangsung di Balai Desa Bandung Baru dan dihadiri oleh Kepala Desa Muhson beserta perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Camat Kabawetan Budi Yunanto Nugroho, Kapolsek Kabawetan Ipda Iran Tanoki, perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), tokoh masyarakat, serta pendamping desa.
Dalam sambutannya, Kapolsek Kabawetan Ipda Iran Tanoki menekankan pentingnya percepatan pelaksanaan program ketahanan pangan karena nantinya akan menjadi bagian dari laporan kegiatan desa.
Ia juga mengingatkan agar segera melaporkan jika ada indikasi premanisme di wilayah desa.
Berdasarkan hasil kesepakatan dan musyawarah desa, ditetapkan beberapa program prioritas untuk tahun anggaran 2025, antara lain:
- Rehabilitasi jalan lingkungan Dusun 3
- Pembangunan jembatan
- Pembangunan rabat beton
- Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk 27 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
- Penyediaan sarana air bersih
- Program ketahanan pangan berupa penanaman jagung dan sewa lahan dengan anggaran Rp149.200.000
Kepala Desa Bandung Baru, Muhson, dalam sambutannya menjelaskan secara rinci setiap program yang akan dijalankan serta besaran anggaran yang dialokasikan.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dan awak media yang hadir sebagai mitra dalam penyebaran informasi serta pengawasan pelaksanaan program desa.
Di penghujung acara, Kepala Desa Muhson mengajak seluruh perangkat desa dan peserta musyawarah untuk meninjau langsung lokasi yang akan dijadikan titik awal pelaksanaan proyek pembangunan di Desa Bandung Baru.
Dengan adanya partisipasi aktif masyarakat dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan program pembangunan desa dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi seluruh warga. (*/drl)
